Cara Melihat Bit Laptop untuk Mengetahui Performa Laptop
neotekno - Laptop saat ini telah menjadi kebutuhan primer masyarakat Indonesia. Berdasarkan data BPS pada tahun 2019, jumlah kepemilikan komputer-laptop meningkat sebesar 18.78%. Sayangnya, banyak orang yang hanya sekedar membeli laptop tanpa mengetahui spek laptop atau kinerja laptop tersebut. Oleh karena itu, bagi yang ingin membeli atau sudah memiliki laptop, ada baiknya mengetahui cara melihat bit laptop.
Pada umumnya, laptop
yang saat ini tersedia di pasar menggunakan prosesor antara 32-bit atau 64-bit.
Sayangnya mayoritas orang tidak memperhatikan laptop yang digunakan jenis
prosesor yang mana. Padahal, prosesor sebuah laptop sangat penting untuk
diperiksa karena sangat berpengaruh terhadap kinerja sistem operasi dari laptop
tersebut. Namun, apakah arti dari 32-bit atau 64-bit pada laptop?
Apakah 32-Bit
& 64-Bit Pada Laptop?
Sebelum membahas lebih
detail mengenai cara melihat bit laptop, ada baiknya memahami 32 atau 64-bit
pada laptop. Bit sendiri merupakan sebuah satuan dalam laptop, namun ada juga
yang menyatakan bahwa bit adalah informasi dalam laptop. Jadi, semakin banyak
bit yang dimiliki oleh laptop, maka semakin banyak informasi yang dimiliki.
Dengan begitu, dapat
diketahui bahwa prosesor dengan 64 bit memiliki informasi yang lebih banyak
dibandingkan dengan yang 32-bit. Namun, untuk lebih jelasnya, makna dari 32-bit
dari sebuah laptop adalah kemampuan memproses 232 data dalam satu waktu. Hal
ini juga berlaku untuk 64-bit, hanya saja jumlah datanya mencapai 264 data.
Perbedaan jumlah data
yang mampu diproses ini sangat berpengaruh pada kinerja dan kompatibilitas dari
laptop juga. Jadi, software 32-bit dapat dijalankan pada laptop dengan 64-bit,
namun tidak sebaliknya. Software untuk 64-bit tidak akan bisa dijalankan di
laptop 32-bit karena kemampuan prosesnya yang lebih kecil dan terbatas.
Oleh karena itu,
mengetahui bit laptop sangatlah penting, terutama bagi yang akan menginstal
perangkat lunak dan driver. Jika salah memilih versi, maka perangkat tersebut
tidak akan bisa digunakan dan hanya membuang waktu saja.
Jenis bit yang
digunakan pada laptop juga penting untuk diketahui karena merupakan salah satu
kunci dalam menyelesaikan masalah laptop. Perlu diketahui, bahwa laptop 64-bit
memiliki dua folder install, yaitu 32-bit dan 64-bit. Sedangkan Windows 32-bit
hanya memiliki satu folder install.
Pada umumnya, sebagian
besar laptop yang ada di pasaran saat ini telah menggunakan 64-bit. Hal ini
untuk menyesuaikan kebutuhan orang yang semakin tinggi dan kompleks. Namun,
bagi yang masih membutuhkan 32-bit dapat menggunakan edisi Windows dari XP
hingga 10.
Cara Mudah
untuk Mengetahui Bit Laptop
Bagi yang sudah atau
akan membeli laptop, tentukan terlebih dahulu jenis prosesor yang dibutuhkan.
Dari dua jenis yang saat ini tersedia di pasar, 64-bit memang lebih direkomendasikan.
Namun, sesuaikan juga dengan kebutuhan dan pemakaian laptop. Untuk memastikan
agar tidak sampai salah membeli atau mengunduh perangkat lunak, berikut adalah
beberapa cara melihat bit laptop:
1.
Membuka System Information
Cara melihat bit
laptop yang pertama adalah dengan membuka system
information. Aplikasi ini merupakan aplikasi yang ada di semua laptop, jadi
para pengguna tidak perlu mengunduh atau menginstalnya. Untuk membuka aplikasi
ini, klik di kolom search dan ketiklah system
information. Jika sudah muncul, silahkan buka aplikasi dengan klik Open dua
kali.
Nantinya, jendela system information akan terlihat. Pada
jendela tersebut para pemilik dapat melihat berbagai macam informasi dari OS
name, version hingga processor yang digunakan. Untuk melihat bit yang digunakan
dalam laptop, lihatlah pada bagian System
Type. Pada bagian tersebut seharusnya tertulis X64 atau X32, dimana itu
menunjukkan jenis bit yang digunakan oleh laptop tersebut.
2.
Mengakses System Properties
Salah satu cara
termudah untuk melihat spek dan informasi lain tentang laptop yang digunakan
adalah dengan mengakses system
properties. Ini adalah sebuah halaman khusus yang ada di laptop, terutama
laptop Windows. Para pemilik bisa mengakses halaman dengan membuka This PC (Computer), lalu klik kanan,
pilih properties dan system type.
Pada halaman ini akan
muncul beberapa informasi mengenai laptop seperti Manufacturer, model, processor hingga system type. Untuk mengetahui jumlah bit yang digunakan, maka
lihatlah pada bagian system type. Di
bagian tersebut akan tertulis, 64-bit operating
system, X64 based processor atau
jenis bit yang digunakan.
3.
Menggunakan About Windows
Salah satu fitur baru
yang dapat digunakan untuk Windows 10 adalah About Windows. Melalui About, para
pemilik bisa mendapatkan beberapa informasi singkat mengenai laptop yang
digunakan. Caranya sangat mudah yaitu, membuka Setting, system lalu about. Hanya
dengan beberapa klik, jenis bit yang digunakan bisa diketahui oleh para
pengguna.
Jika pada layar
tersebut tertulis X64 based processor berarti artinya laptop tersebut
menggunakan prosesor 64-bit. Namun, jika tertulis X86-based processor, maka
yang digunakan adalah 32-bit. Jadi, jangan sampai salah mengartikan tulisan
pada system type.
4.
Melihat Bit Laptop di DXDIAG
Bagi yang ingin
melihat lebih banyak informasi mengenai laptop yang digunakan, maka cobalah
akses DXDIAG. Pada bagian ini, pemilik laptop bisa melihat bit prosesor,
computer name hingga Directx Version laptop tersebut.
Cara mudah untuk
membuka DXDIAG pada semua Windows adalah dengan klik tombol Windows + R lalu
ketik DXDIAG. Untuk pengguna Windows XP dapat melakukan langkah yang sama,
namun, setelah klik start, pilihlah Run. Tunggu beberapa saat hingga sebuah
jendela atau layar tampil untuk menunjukkan beberapa informasi detail. Pilih
tab operating system untuk melihat
informasi mengenai laptop.
5.
Menginstall CPU-Z
Salah satu aplikasi
yang dapat membantu seluk beluk dan detail informasi laptop adalah CPU-Z.
Aplikasi ini cukup terkenal karena kemampuannya yang mampu memberikan informasi
yang detail dan akurat mengenai sistem komputer. Untuk dapat menggunakan
aplikasi ini, pastikan untuk mengunduh dan menginstalnya terlebih dahulu.
Setelah aplikasi
terinstall, bukalah aplikasi dengan mengklik ikon CPU-Z dua kali. Selanjutnya,
akan muncul banyak tab di tampilan mulai dari CPU, Caches, Mainboard, Memory
hingga About aplikasi. Jika ingin melihat bit yang digunakan oleh laptop,
pilihlah tab CPU. Di bagian tersebut akan terlihat data cache yang yang
menunjukkan bit yang digunakan.
Dengan mengetahui cara
melihat bit laptop, maka pengguna atau pemilik laptop dapat mengetahui software
yang dapat diinstall pada laptop. Selain itu, pemilik dapat mengetahui kinerja
laptop dan apakah telah sesuai dengan kebutuhan mereka. Jadi, sebelum bekerja
lebih jauh, cobalah cek bit laptop yang saat ini digunakan.
Cara melihat bit laptop dapat dilakukan menggunakan fitur bawaan dari laptop atau dengan mengunduh aplikasi. Bagi yang membutuhkan informasi umum dari laptop, maka cukup dengan system properties atau system information. Namun, untuk yang membutuhkan informasi lebih lengkap dan konkrit dapat menggunakan DXDIAG atau aplikasi seperti CPU-Z. Jangan khawatir, sebagian akses sudah tersedia pada komputer. Sedangkan untuk aplikasi dapat diunduh secara gratis.